Hallo.... lama banget aku ga nulis nih. Utamanya menulis di blog baruku yang nichenya mengenai review film. Kali ini aku ingin membahas film yang sudah tayang tahun 2019 lalu. Film yang dibintangi oleh babang tamvan Boy William dan mama Gempi donk ya, siapa lagi kalau bukan Giselle Anastasia.
Sebenarnya film ini bercerita mengenai kehidupan yang terjadi di masyarakat pada umumnya. Kehidupan para pegawai lebih tepatnya, seperti aku ini lho, hehehe. Kehidupan orang-orang berstatus karyawan yang hanya mengandalkan gaji bulanan, sering dimarahin bos pasti dan tidak punya kebebasan waktu serta kebebasan finansial.
Alkisah Uki yang diperankan Boy William adalah seorang pegawai di perusahaan swasta. Uki banyak memiliki ide, namun nasib sial menimpanya dimana ide kreatifnya dicuri oleh teman sekantornya sehingga Pimpinan memarahinya habis-habisan.
Uki merasa kecewa padahal dia sudah cukup lama mengabdi pada perusahaan tersebut tapi justru disalahkan oleh oleh pimpinannya. Akhirnya Uki bertekad resign dari kantornya dan memilih untuk mendirikan usaha sendiri.
Pertanyaan yang kemudian terngiang adalah, usaha apa yang cocok untuk Uki buka dan kembangkan ? Berbekal dari pengalaman masa kecil dimana ibunya selalu mencuci baju Uki sampai bersih apabila Uki pulang dalam keadaan baju kotor setelah bermain dengan teman-temannya. Dan ternyata Ibu Uki memiliki trik jitu untuk membersihkan setiap baju kotor putra tercintanya.
Ketika Wirausaha Menjadi Pilihan Terbaik
Uki pun mantap membuka usaha Laundry dengan nama Laundry Halilintar. Sebelumnya, Uki melakukan rekrutmen pegawai laundry sehingga akhirnya terpilih delapan orang menjadi karyawan Laundry Halilintar. Delapan anak buah Uki ini memiliki karakter yang berbeda-beda dan yang pastinya aneh ya menurut pandanganku. Sempat terpikir olehku jika nanti suatu saat aku menjadi wirausaha maka aku harus melakukan seleksi pegawai yang cukup ketat, jangan mencontoh dari tokoh Uki ini lho. Karena menerima pegawai seperti cenderung asal-asalan. Hehehe, hanya pendapat pribadi saja.
Disini konflik mulai muncul. Karena ketidakcakapan pegawai ada beberapa kendala yang dialami Uki selama usaha barunya ini berdiri. Terlebih lagi ujian tidak hanya datang di internal Laundry itu sendiri namun juga datang dari luar. Apakah gerangan ? Yaitu munculnya kompetitor baru yang sejenis dan parahnya lokasi kompetitor laundry Halilintar berada tepat di depan laundry itu berada. Si empunya laundry bernama Agustina, wanita yang berasal dari keluarga kaya, memiliki seorang ayah yang juga pengusaha sukses yang diperankan oleh Willy Dozan. Tokoh Agustina diperankan dengan sangat ciamik oleh Gisella Anastasia.
Laundry Halilintar goyah karena beragam promo yang ditawarkan oleh pesaingnya yaitu laundry milik Agustina. Karyawan laundry milik Agustina juga lebih terlatih dalam melayani pelanggan dibandingkan karyawan Uki. Disinilah nilai lebih yang dimiliki oleh laundry kompetitor.
Naasnya, Uki banyak mendapat komplain dari para pelanggan akibat keteledoran karyawannya. Akhirnya Uki sementara menutup usaha laundrynya itu. Uki berada dalam keadaan tertekan dan stress berat sampau akhirnya ada kejadian tak terduga. Kejadian apakah itu ?
Dalam reviewku ini aku tidak akan menceritakan keseluruhan kisah dalam film ini. Yang pasti ada beberapa pelajaran yang bisa kita ambil dalam setiap film yang kita tonton. Di film Laundry ini mengajarkan kita untuk tidak putus asa dan menyesali setiap keputusan yang telah kita ambil. Keputusan Uki resign merupakan keputusan besar apalagi Uki memulai usaha barunya dari nol dengan menjual berbagai barang berharga miliknya.
Pelajaran kedua, jangan lupa bahwa rezeki sudah ada yang mengatur. Jadi walaupun ada usaha sejenis yang berada dekat dengan usaha kita, kita tetap harus optimis rezeki pasti datang namun tentu sambil memikirkan inovasi-inovasi apa yang harus dikembangkan dalam bisnis yang kita jalani.
At least but not less, jangan pernah mengandalkan kesuksesan orangtua dalam hidup ini. Kita harus percaya akan kemampuan diri sendiri.
Selamat menonton yang penasaran dengan ceritanya.
Credit foto : google
Posting Komentar untuk "Review Film Laundry : Tentang Kegigihan Berwirausaha"